MAXIMUM POWER POINT TRACKING (MPPT)PADA SISTEM FOTOVOLTAIK DENGAN BOOST CONVERTER BERBASIS LOGIKA FUZZY

Maximum Power Point Tracking (MPPT) in Photovoltaic System with Boost Converter Fuzzy Logic-Based

Authors

  • I Gede Ferryawan
  • Abdul Natsir
  • I Made Ari Nratha

Abstract

Pemanfaatan energi surya mulai banyak dikembangkan pada PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya), namun daya listrik pada modul fotovoltaik yang dihasilkan tidak pada kondisi daya keluaran maksimum.  Untuk meningkatkan efisiensi modul fotovoltaik digunakan teknologi Maximum Power Point Tracking (MPPT) untuk penelurusan daya maksimum pada sistem fotovoltaik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan daya keluaran sistem fotovoltaik setelah menggunakan MPPT, dari daya keluaran sistem fotovoltaik tanpa menggunakan MPPT berdasarkan input perubahan iradiasi dan perubahan beban.

Pada penelitian ini, MPPT terdiri dari Boost Converter yang fungsinya menaikkan tegangan keluaran, sedangkan algoritma yang digunakan adalah logika fuzzy yang bekerja berdasarkan besarnya Error (E) dan Change of Error (CE) dari perubahan tegangan dan arus modul fotovoltaik, sehingga logika fuzzy dapat mengatur sudut penyalaan (Duty Cycle) pada Boost Converter agar dihasilkan keluaran daya maksimal pada modul fotovoltaik.

Hasil penelitian menunjukkan setelah menggunakan MPPT, saat diberikan input perubahan tahanan beban dengan iradiasi 1000 W/m2 dan temperatur 25°C, dihasilkan daya maksimum pada kondisi input tahanan 20 Ω sebesar 59,71 W untuk C = 325 μF  dengan rasio daya 91,86 % dan 46,18 W untuk C = 32500 μF dengan rasio daya 72,03 %, dibandingkan dengan sistem tanpa MPPT hanya sebesar 23 W. Kemudian saat input perubahan iradiasi dengan tahanan beban 20 Ω dan temperatur 25°C dihasilkan daya maksimum pada masing-masing iradiasi tertinggi 746,9 W/m2, 779,4 W/m2, dan 839,4 W/m2 sebesar 38,88 W, 42,07 W, dan 47,8 W dengan rasio daya 59,81 %, 64,72 %, dan 73,53 % dibandingkan dengan sistem tanpa MPPT hanya sebesar 21,7692 W, 21,9613 W, dan 22,2849 W.

 

Published

2017-10-04

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>